Wednesday, August 19, 2009

Cara Test Motherboard


IGP Terbaik untuk Intel
Apakah saat ini Anda membutuhkan motherboard dengan IGP (Integrated Graphics Processor) untuk merakit PC kelas ekonomis? Pastikan Anda memilih yang terbaik setelah membaca Tes Perbandingan edisi ini!


K ali ini, Anda memiliki pilihan baru ketika merakit komputer kelas ekonomis berbasiskan prosesor Intel. Di mana chipset Intel GMA yang cukup lama mendominasi harus berbagi dengan chipset NVIDIA GeForce. Partisipasi NVIDIA ini tentunya membawa angin segar bagi mereka yang sedang mencari motherboard dengan grafis terintegrasi. Namun, sebelum Anda menjatuhkan pilihan, sebaiknya Anda membekali diri Anda dengan mengintip kinerja dan feature motherboard incaran Anda. Jangan sampai Anda salah memilih motherboard!

Chipset yang menjadi andalan NVIDIA untuk bersaing dengan Intel dibagi menjadi tiga tipe yaitu GeForce 7050/nForce 610i, GeForce 7100/nForce 630i, dan Geforce 7150/nForce 630i. Pembagian tiga tipe chipset ini bertujuan untuk lebih spesifik memenuhi kebutuhan konsumen kelas ekonomis, di mana GeForce 7050/nForce 610i lebih ditujukan untuk pengguna yang membutuhkan feature dan kinerja grafis yang tidak terlalu berlebih (lebih mementingkan harga).

Sedangkan GeForce 7150/nForce 630i lebih ditujukan untuk pengguna “high-end” yang membutuhkan kinerja grafis yang lebih tinggi. Dan di antara kedua chipset tersebut terdapat GeForce 7100/nForce 630i yang merupakan chipset kelas “mainstream”. Feature yang ditawarkan sama persis dengan GeForce 7150/nForce 630i, hanya saja dengan pemangkasan kinerja grafis beberapa puluh MHz saja. Untuk melihat perbedaan masing-masing chipset secara lebih spesifik, Anda dapat melihat pada tabel perbandingan chipset yang telah tersedia di halaman 118.

Perbedaan antara GeForce 7100 /nForce 630i, dan GeForce 7150/nForce 630i hanya sebesar 30 MHz pada GPU clock-nya saja. Selain itu, semua feature yang tersedia di antara kedua tipe tersebut sama persis. Oleh sebab itu, CHIP memutuskan untuk menggabungkan kedua tipe chipset tersebut ke dalam satu pengujian saja untuk mempermudah penilaian.

Sebagai perbandingan kinerjanya dengan graphic card, chip grafis yang digunakan pada chipset ini diklaim oleh NVIDIA memiliki kinerja yang berada di antara GeForce 7100 dan 7200. Sebaiknya Anda tidak berharap terlalu banyak untuk memainkan game-game modern dengan menggunakan chip grafis yang tertanam pada motherboard ini.

Cukup sudah pengenalan tentang chipset baru dari NVIDIA ini. Berikut CHIP akan menampilkan hasil tes perbandingan ini. Terhitung, terdapat 13 buah motherboard dengan chipset GeForce NVIDIA dan sebuah motherboard dari Intel sebagai pembanding dalam tes kali ini.

Cara cepat agar Blog anda terdeteksi oleh search engine.

Bikin Mesin Pencari di Blogger

Search Engine pada blogger memudahkan mengunjung mencari suatu artikel dalam blog. Mungkin sebagian ada yang sudah tau cara membuatnya. Tapi kali ini kita membuatnya sedikit berbeda, dengan Flat Button Style dan Flat Texbox Style.

Cara membuatnya ikuti langkah di bawah ini:
1. Login ke akun blogger Anda. Pada Template, pilih Element Halaman > Tambahkan sebuah Elemen Halaman > HTML/JavaScript

Ketikkan kode ini:
seperti di bawah ini.. Jangan lupa di awal kalimat dan akhir kalimat di beri tanda <> di akhir
form action="http://NAMABLOG.blogspot.com/search" method="get"
input class="textinput" name="q" size="37" type="text"
input value="search" class="buttonsubmit" name="submit" type="submit"




Kalau sudah, simpan.

2. Langkah kedua, pada Template pilih Edit HTML.

Ketikkan kode di bawah ini pada jajaran kode CSS blogger. Tepatnya setelah kode body {, diakhiri dengan tanda }.

.buttonreset {
color: #333;
background-color: #f3f3f3;
border: 1px solid #999;
padding: 1px;
}

.buttonsubmit {
color: #333;
background-color: #f3f3f3;
border: 1px solid #999;
padding: 1px;
}

.textinput {
color : #333;
background-color: #ffffff;
border: 1px solid #999;
padding: 1px;
}

Kalau sudah, simpan dan lihat hasilnya.

Virus positif tapi DESTROYER

Awas Virus "Deadlock", Pesannya Positif tapi Hancurkan Komputer


VAKSINCOM
Tampilan pesan virus Deadlock
Pesannya terdengar positif dengan kata-kata yang membangkitkan patriotisme. Namun, jangan terbuai kata-kata manis yang dibawa sebuah virus komputer lokal baru bernama Deadlock. Simak pesan tersebut berikut ini.

Bebaskan Negeri kami Indonesia dari Terorisme, Anarkis, dan KKN (Kolusi, Korupsi & Nepotisme) pada Kubu Pemerintahan Republik Indonesia (Sipil, TNI & Polisi) serta Tangkap, Berantas dan Penjarakan ? Tanpa Kecuali. Bersihkan Negeri kami dari Portitusi, Perjudian dan Kejahatan Sosial. Merdekakan diri kami dari Kemiskinan, Kesengsaraan dan Ketidakadilan! Bersama Partai Demokrat ?
SBY & BOEDIONO, Bersama Membangun Indonesia Adil, Makmur & Sejahtera

Atas Nama Bangsa Indonesia
Pangeran DEADLOCK

I?m Everyone, but NoOne
I?m Everything, but NoThing
I?m Everywhere, but NoWhere

Jika komputer Anda tiba-tiba menampilkan sebuah gambar dengan pesan tersebut (lihat gambar 1), Anda disarankan untuk segera ambil tindakan. Pasalnya, komputer Anda sudah diserang virus yang aktif dan mematikan.

Virus tersebut akan menampilkan pesan tersebut dalam desktop yang telah diambil alih. Biasanya pesan ini hanya akan muncul pada waktu yang ditentukan. Seiring dengan munculnya pesan ini, maka semua file yang ada di semua drive akan dihapus, termasuk program dan file system Windows.

Jadi, kalau Anda melihat pesan ini pada komputer Anda, kemungkinan sudah terlambat karena sebentar lagi data di komputer Anda akan dihancurkan. Seperti peribahasa "air tenang menghanyutkan", rupanya di dalam bisunya virus ini menyimpan bom waktu di komputer korbannya yang akan diaktifkan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.

Puncaknya, pada tanggal 12 dan 13 nanti, Deadlock akan membuat komputer Anda benar-benar deadlock alias dihancurkan semua datanya, baik data di seluruh harddisk, flashdisk, maupun file-file Windows sehingga menampilkan pesan "NTLDR is Missing".

Kenali cirinya

Virus ini sebenarnya masih masuk ke dalam keluarga Visual Basic yang dikompresi dengan menggunakan program Petite 2.x dengan ukuran sekitar 80 KB. Ikon yang digunakan juga tidak disamarkan, tetap menggunakan ikon aplikasi dan kemungkinan berasal dari salah satu kota di Kalimantan (Samarinda).

Jika virus ini aktif di komputer, ia akan membuat beberapa file yang akan dijalankan pada saat komputer dinyalakan.
- C:-Windows-system32-apache.exe
- C:-Windows-system32-mysql.exe

Pemilihan nama apache dan mysql kemungkinan bertujuan menyamarkan dirinya sebagai program populer Apache dan Mysql. Agar file tersebut dapat aktif secara otomatis pada saat komputer dinyalakan, ia akan membuat beberapa string pada registry berikut:
-HKEY_LOCAL_MACHINE-SOFTWARE-Microsoft-Windows-CurrentVersion-Run
-mysql = C:-Windows-system32-mysql.exe
-HKEY_CURRENT_USER-SOFTWARE-Microsoft-Windows-CurrentVersion-Run
-apache = C:-Windows-system32-apache.exe

Virus ini cukup cerdik dalam mengelabui pengguna. Pengguna tidak akan curiga jika sebenarnya komputer tersebut telah terinfeksi karena tidak ada tanda-tanda yang biasa dilakukan oleh virus lokal lainnya, seperti disable Task Manager / MSConfig / Regedit atau Folder Options, selain itu file yang dibuat juga tidak mencurigakan karena seolah-olah merupakan program Apache dan MySql. Pengguna baru sadar bahwa komputer telah terinfeksi virus pada saat terlambat, yang kala itu akan muncul pesan dari pembuat virus yang kemudian diikuti dengan munculnya pesan "error Windows file Protection". Hal ini menandakan bahwa ada suatu program yang berusaha untuk menghapus file system Windows.

Virus ini akan aktif secara otomatis setiap kali pengguna mengakses suatu drive/flash disk dengan memanfaatkan autorun Windows dengan membuat 3 buah file, yakni:
-[Desktop.ini] yang berisi script untuk menjalankan file [folder.htt]
-[Folder.htt], berisi script untuk menjalankan file utama yakni [flashguard.exe]
-[Flashguard.exe] merupakan file induk yang akan di jalankan.

Flashdisk merupakan salah satu media yang paling banyak digunakan oleh pengguna. Hal inilah yang akan dimanfaatkan oleh sebagian bahkan boleh dibilang semua virus untuk menyebarkan dirinya. Hal ini juga akan dilakukan oleh virus Deadlock dengan cara membuat beberapa file berikut.
-Desktop.ini
-Folder.htt
-Flashguard.exe

Bom waktu

Virus Deadlock laksana bom waktu yang akan menghancurkan komputer target pada waktu yang telah ditentukan. Virus ini akan menjalankan aksinya setiap tanggal 12-13 sekitar pukul 08.00-09.00 setiap bulan dengan cara MENGHAPUS SEMUA FILE/DATA TERMASUK FILE SYSTEM WINDOWS yang ada di semua drive termasuk di media flashdisk dengan menggunakan perintah cmd.exe /c del /f /s /q /a dan cmd.exe /c rd /s /q sehingga, jika komputer tersebut di-restart, maka akan muncul pesan "error".

Jadi, cara terbaik untuk mengantisipasinya, jangan lupa melakukan back-up data. Untuk mencegah terinfeksi virus ini, Anda disarankan menggunakan program antivirus yang dapat mendeteksi virus ini dengan baik.

Menurut pengetesan Lab Vaksincom, saat ini virus yang terdeteksi oleh Norman sebagai Deadlock belum terdeteksi oleh mayoritas antivirus yang ada di Indonesia, baik antivirus lokal maupun antivirus mancanegara. Norman Endpoint Protection mendeteksi virus Deadlock sebagai Tibs.DKKR.

Jika Anda menginginkan data Anda yang menjadi korban Deadlock ini kembali, jangan sekali-kali menginstal ulang OS Anda ke harddisk yang mengandung data Anda yang hilang tersebut. Lakukan proses recovery data penting dengan menggunakan aplikasi data recovery dan metode yang benar.

Jika Anda menginstal ulang OS Anda ke harddisk yang mengandung data yang ingin Anda selamatkan, kemungkinan keberhasilan recovery akan sangat rendah. Jika Anda tidak berpengalaman pada data recovery dan ingin mendapatkan bantuan data recovery profesional dengan harga yang reasonable, silakan hubungi divisi Data Recovery Vaksincom di e-mail info[at]vaksin.com.